Tekno, Waterloo -Perusahaan riset Gartner merilis laporan terbaru yang salah satunya menyebutkan perangkat dengan sistem operasi BlackBerry mencatatkan pangsa pasar 0,0 persen dari total penjualan ponsel cerdas global pada kuartal keempat 2016 sebanyak 432 juta unit.

BlackBerry pun bereaksi terhadap laporan ini dan menyatakan: "Seperti yang telah banyak disampaikan, strategi kami saat ini fokus pada penyediaan perangkat lunak dan keamanan untuk perusahaan dan perangkat."

"Sebagai bagian dari poros agresif untuk perangkat lunak, kami telah bergeser jauh dari perangkat keras dan menuju model lisensi di mana mitra kami mengembangkan perangkat lunak dan memasarkan merek BlackBerry. Kami sangat senang ponsel cerdas merek BlackBerry dengan mitra lisensi kami, yaitu TCL, BlackBerry Merah Putih dan Optiemus Infracom akan segera diperkenalkan," ujar Sarah McKinney, Direktur Komunikasi Korporat BlackBerry.

Laporan Gartner menyebutkan bahwa pangsa pasar 0,0 persen bukan berarti penjualan perangkat tersebut 0 unit selama periode itu. Jumlah 0,0 persen adalah pembulatan dari 0,00048125.. Faktanya terdapat 207.900 perangkat dengan sistem operasi BlackBerry terjual pada tiga bulan terakhir 2016.

Menurut laporan Gartner, pangsa pasar ponsel cerdas dunia didominasi Apple dan Samsung yang masing-masing sebesar 17,9 persen dan 17,8 persen. Untuk piranti lunak, sistem operasi Android buatan Google mengerdilkan peran yang lain dengan mengambil 82 persen pangsa pasar atau 352 juta unit ponsel di kuartal IV 2016.

BlackBerry yang menciptakan ponsel cerdas, pernah mendominasi pasar hingga 2011. Pada 2009, pangsa pasarnya di seluruh dunia mencapai 20 persen. Saat ini BlackBerry fokus pada perangkat lunak untuk ponsel cerdas Android, dan memberikan lisensi untuk mitranya seperti TCL, yang segera meluncurkan BlackBerry di Mobile World Congress akhir bulan ini.

GSM ARENA | CBS | HOTMA SIREGAR

 

Baca Juga:
Banjir, Jasa Marga Tutup Dua Akses Tol Menuju Jakarta
Angelina Jolie Blak-blakan Soal Perceraiannya dengan Pitt