Nasional, Jakarta - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Lembong menyampaikan bahwa setidaknya ada tiga kerja sama yang akan ditekankan Indonesia dan Arab Saudi saat Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud berkunjung nanti. Salah satunya dalam hal kilang minyak di Indonesia

"Dalam kunjungan ini nanti akan ditandatangani kerja sama dengan Saudi Aramco," ujar Lembong saat memberikan keterangan pers di Istana Kepresidenan, Selasa, 21 Februari 2017.

Baca juga:
Jokowi Akan Jemput Langsung Raja Salman di Bandara 
Raja Arab Bawa 1.500 Orang Termasuk 25 Pangeran ke Indonesia 

Lembong mengatakan, Saudi Aramco akan berinvestasi di Indonesia dalam hal ekspansi atau pengembangan kilang minyak. Tepatnya, kata Lembong, pengembangan kilang minyak Pertamina di Cilacap dengan nilai investasi mencapai US$ 6 miliar.

"Kedua kerja sama lainnya adalah dalam bidang pariwisata dan pengadaan perumahaan dengan harga terjangkau," ujar Lembong.

Lembong menambahkan, tidak gampang menyiapkan skema kerja sama investasi antara Indonesia dan Arab Saudi. Sebab, negara-negara Timur Tengah seperti Arab Saudi terbiasa dengan format investasi di negara Barat yang kelasnya tinggi.

Dangan kata lain, kata Lembong, Arab Saudi mengharapkan kerja sama investasi dengan nilai besar-besaran. Menurut Lembong, tidak mudah menyiapkan kerjasama seperti itu dengan kondisi perekonlmian Indonesia. "Melakukan project preparation investasi dengan format dan nilai yang mereka perlukan (Arab Saudi) jadi tantangan tersendiri," ujar Lembong.

ISTMAN MP